kuis 4 pak fadli

A. GENERATOR SERI
Karakteristik terminal generator seri sangat berbeda dengan generator berpenguat terpisah dan generator shunt. Hal ini tentu disebabkan perbedaan hubungan antara belitan medan dengan belitan jangkarnya. Kurva karakteristik terminal generator shunt sangat mirip dengan kurva magnetisasi. Karakteristik terminal generator seri diturunkan dari persamaan pegangan dan arusnya.
a.PNG
Pada kondisi tanpa beban arus medan sama dengan nol, tegangan dalam jangkar (EA) yang dibangkitkan sangat kecil setara dengan nilai yang dapat dibangkitkan oleh fluks residual saja. Dengan meningkatnya beban arus medan juga meningkat sehingga (EA) juga meningkat dengan cepat. Secara bersamaan drop tegangan IA(RA+RS) turut meningkat, namun awalnya (EA) meningkat lebih cepat dari drop tegangan  IA(RA+RS) sehingga VT meningkat. Peningakatan tegangan VT ini terus berlangsung sampai tercapai kondisi saturasi. Setelah saturasi, (EA) relatif konstan sehingga drop tegangan IA(RA+RS) . Sebagai akibatnya maka VT menurun.

Karakteristik%2Bgenerator%2BDC%2B11%2Bseri.png
Generator shunt mempunyai karakteristik seperti ditunjukkan pada Gambar diatas. Tegangan output akan turun lebih banyak untuk kenaikan arus beban yang sama, dibandingkan dengan tegangan output pada generator penguat terpisah. Sebagai sumber tegangan, karakteristik dari generator penguat terpisah dan generator shunt tentu kurang baik, karena seharusnya sebuah generator mempunyai tegangan output yang konstan, namun hal ini dapat diperbaiki pada generator kompon.

B. GENERATOR KOMPON
Pada hakikatnya generator kompon bantu adalah generator shunt yang ditambahi rangkaian medan seri. Dengan demikian kurva karakteristiknya merupakan kombinasi antara generator shunt dan generator seri. Karakteristiknya generator kompon bantu dapat diatur dengan mengatur jumlah belitan dari rangkaian medan serinya. Semakin banyak jumlah lilitan dari belitan medan serinya semakin tegak kurva karakteristiknya. Berdasarkan hal tersebut, dikenal 3 karakteristik generator kompon bantu yaitu:
1.    Kompon kurang (undercompounded)
2.    Kompon datar (flat compounded)
3.    Kompon lebih (over compounded)
Generator kompon mempunyai dua penguat eksitasi pada inti kutub utama yang sama. Satu penguat eksitasi merupakan penguat shunt, dan lainnya merupakan penguat seri. Diagram rangkaian generator kompon ditunjukkan pada Gambar dibawah ini. Pengatur medan magnet (D1-D2) terletak di depan belitan shunt.
Karakteristik%2Bgenerator%2BDC%2B12%2Bkompon.png
Gambar dibawah menunjukkan karakteristik generator kompon. Tegangan output generator terlihat konstan dengan pertambahan arus beban, baik pada arus eksitasi penuh maupun eksitasi 50%. Hal ini disebabkan oleh adanya penguatan lilitan seri, yang cenderung naik tegangannya jika arus beban bertambah besar. Jadi ini merupakan kompensasi dari generator shunt, yang cenderung tegangannya akan turun jika arus bebannya naik.
b.png

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengatur RPM Motor Encoder/Rotary Encoder dan Sensor Suhu LM35 Berbasis Arduino

menghitung konvolusi sirkular

Jelaskan hal-hal yang berkaitan dengan jenis-jenis sambungan trafo 3 fasa